LABVIRAL.COM - Proses rebranding Twitter menjadi X nampaknya mengalami sedikit hambatan. Karena, Meta dikabarkan memiliki hak atas merek X tersebut.
Mengutip dari Business Insider, Rabu (26/7/2023), Mark Zuckerberg sang pendiri Meta telah mendaftarkan merek X, berkaitan dengan layanan jejaring sosial online, dan jejaring sosial di bidang hiburan, game, dan pengembangan aplikasi.
Platform Meta mendaftarkan nama dagang merek X pada 2019 lalu. Tepatnya, merek tersebut dilengkapi dengan huruf biru-putih X untuk berbagai bidang, termasuk software dan media sosial.
Sebenarnya bukan hanya Meta, Reuters menyebut bahwa Microsoft juga memiliki hak kekayaan intelektual (HAKI) atas X. Bahkan, perusahaan milik Bill Gates tersebut sudah memegang hak merek tersebut sejak 2003.
Menurut Business Insider, X sendiri dipakai luas dan dikutip dalam merek dagang, sehingga bisa jadi bahan untuk gugatan hukum. Twitter pun bisa menghadapi masalah dalam mempertahankan merek X di masa mendatang.
"Ada kemungkinan 100 persen bahwa Twitter akan digugat oleh seseorang," kata seorang pengacara merek dagang Josh Gerben.
Ia juga menyebut, ada hampir 900 pendaftaran merek dagang aktif AS yang sudah mencakup huruf X di berbagai industri.
Baca Juga: Berapa Besarnya Pahala Mendengarkan Al-Qur'an? Begini Penjelasannya
Logo X Twitter Mirip Karakter Unicode Generik
Bukan hanya itu, logo baru Twitter yang dirilis Senin, 24 Juli 2023 juga menyerupai karakter Unicode generik yang dikenal sebagai mathematical double-struck capital X, yang ditambahkan ke Unicode pada Maret 2001.
Sekadar informasi, Unicode adalah standar komputer internasional, yang tiap karakter atau simbolnya memiliki nilai numerik spesifik yang bisa digunakan antarplatform.
Peneliti post-doctoral di University College London men-tweet, karakter X telah dipakai dalam buku teks matematika sejak tahun 1970-an.
Simbol tersebut tidak memiliki penggunaan universal yang spesifik, namun terkadang dipakai untuk menunjukkan ruang atau objek geometris abstrak.
Baca Juga: 5 Konsep Modifikasi Vespa PX, Buat Vintage Bisa, Ekstrem Pantas
Logo X Twitter Mirip Font Monotype
Logo baru Twitter juga hampir identik dengan huruf kecil x dalam font Monotype "Special Alphabet 4."
Josh Gerben lebih lanjut menjelaskan, merek dagang alias trademark merupakan pengidentifikasi sumber, simbol atau merek yang diasosiasikan pelanggan dengan perusahaan.
Adapun logo burung ikonik Twitter, Larry, selama ini telah diidentifikasikan oleh masyarakat umum sebagai simbol dari jejaring media sosial.
Ia menyebut, untuk jadi logo perusahaan yang dikenal, sebuah logo harus unik dan berbeda agar bisa jadi merek dagang dan terdaftar di US Patent and Trademark Office.
Baca Juga: 4 Rekomendasi Konsep Modifikasi Vespa Matic Primavera, Simpel dan Enak Dipandang
Logo X Meta dan X Twitter Berbeda
Meski Meta memiliki hak atas X, logo X milik Meta yang diajukan dalam trademark-nya terlihat berbeda dengan X pengganti logo Twitter. Pasalnya, X Meta terlihat seperti dua panah dengan ujung membulat, mengarah ke dalam dengan satu warna biru dan satunya putih.
Namun, Twitter dapat mengalami beberapa rintangan karena mau menggunakan X untuk tujuan jejaring sosialnya, mirip apa yang dinyatakan dalam pengajuan trademark Meta.