Ketika velg penyok, terjadi ketidakseimbangan pada kendaraan kamu dan menyebabkan setir mobil goyang. Oleh karena itu, sangat penting memperhatikan bagian ini secara teliti.
Cross Joint dan Propeller Shaft Macet
Diketahui, propeller shaft berfungsi memindahkan atau meneruskan tenaga yang berasal dari transmisi menuju gardan. Hal ini biasanya berlaku pada jenis mobil yang menggunakan jenis penggerak roda belakang atau RWD.
Cross joint berfungsi sebagai penggerak ujung propeller secara fleksibel dan berputar. Jika komponen ini macet atau rusak, maka setir mobil akan bergoyang saat dikendarai. Biasanya, kerusakan ini terjadi karena kurangnya pelumas dan sering terendam air.
Baca Juga: Hyundai Kenalkan Edisi Spesial Ioniq 5 Batik Kawung di GIIAS 2023
Engine Mount Mesin
Engine mount mesin berfungsi untuk menahan mesin mobil agar tetap stabil pada posisinya. Jika terdapat kerusakan pada bagian ini, akan menyebabkan getaran pada mesin yang tidak bisa ditahan hingga menyebabkan goyangnya setir.
Kondisi ini biasanya terjadi pada mobil yang pernah mengalami tabrakan pada bagian depan dan kecelakaan yang cukup parah.
Keausan Pada Kampas Kopling dan Cover Clutch
Perlu kamu ketahui bahwa terdapat tiga komponen penting di dalam kopling, yakni flywheel, kampas kopling, dan penutup kanvas. Getaran pada setir mobil yang terjadi biasanya berasal dari permukaan flywheel yang tidak rata dan aus.
Cara mengatasinya, kamu bisa mengganti kopling set dan menghaluskan kembali pada permukaan flywheel. Akan tetapi, jangan langsung melakukan penggantian pada kopling, perhatikan juga komponen yang bergesekan pada flywheel.
Alangkah baiknya kamu membawa mobil ke bengkel resmi, sebab disana bisa mengukur kerataan permukaan flywheel dengan dial gauge. Selain itu, pemilik mobil harus mengetahui ciri kampas rem mobil habis agar segera dapat dilakukan penggantian.
Baca Juga: Si Ganteng Adiputro Jet Bus 5, Tampil Futuristik dan Minimalis