Beberapa dari kamu mungkin mencuci mobil dengan sembarang sabun atau detergen, seperti deterjen pakaian atau sabun cuci piring. Hal itu sebaiknya jangan dilakukan lagi. Sebab, tidak semua cairan ataupun sabun cuci memiliki pH yang cocok untuk permukaan mobil.

Maka, pilihlah sabun dan sampo khusus untuk mencuci mobil yang tepat dan bisa membuat zat korosif air menjadi pH yang seimbang.
Lalu, ketika kamu menemukan kotoran atau jamur membandel pada body dan tak mau hilang setelah dicuci, jangan buru-buru menggosoknya dengan terlalu keras. Ini akan merusak lapisan cat pada mobil.

Gunakan pembersih khusus jamur yang bisa menyerap ke pori-pori permukaan mobil dan membasmi jamur membandel.

Baca Juga: 10 Tips Anti Ngantuk Saat Mengemudi Mobil di Perjalanan Jauh, Biar Tetap Terjaga dan Waspada

Bilas Mobil Dengan Air Bersih Mengalir

Sebelum mulai mencuci, bilaslah dulu mobil memakai air bersih yang mengalir. Pakailah selang air yang cukup panjang untuk mengalirkan air bersih ke seluruh permukaan bodi mobil.

Jika kamu memiliki semprotan dengan tekanan tinggi, juga akan lebih baik lagi, sebab benda ini akan membantu kotoran dan debu yang menempel jadi rontok sebelum menggosoknya.

Namun perlu diingat, ketika melakukan penyemprotan dengan air bertekanan tinggi, jangan semprot secara frontal atau dari depan. Semprotlah dengan cara menyamping agar body mobil tetap awet dan tidak lecet karena gesekan keras antara air dan kotoran-kotoran.

Cuci Mobil dari Bagian Atas ke Bawah

Bagian bawah mobil tentu jadi bagian yang paling kotor karena terkena lumpur dan tanah. Oleh karena itu, mulailah menggosok bagian permukaan mobil dari bagian paling atas terlebih dahulu agar air sabun mengalir ke bagian bawah dan melunakkan sisa lumpur yang belum terlepas ketika dibilas air bersih sebelumnya.

Gunakan spons khusus yang lembut dan air sabun/sampo mobil untuk membersihkannya.

Pastikan kamu sekaligus mencuci ban mobil dan bagian detail mobil lainnya. Jika semua permukaan sudah disabuni, bilaslah kembali dengan air bersih dan pastikan tidak ada sisa-sisa sabun yang tertinggal. Sebab sisa sabun yang dibiarkan mengiring juga bisa memicu noda titik-titik pada permukaan mobil.