LABVIRAL.COM - Mengecek aki mobil bukan hanya tugas mekanik bengkel. Ini adalah keterampilan dasar penting yang waji dimiliki setiap pemilik mobil. Mengapa?
Aki adalah jantung dari kendaraanmu. Aki memberikan tenaga untuk memulai menghidupkan mesin dan menjalankan sistem elektronik di mobil.
Tanpa aki yang berfungsi dengan baik, mobil kamu bisa susah dihidupkan atau berhenti beroperasi di tengah jalan.
Baca Juga: Bikin Motor Terlihat Makin Keren, Berikut Rekomendasi Spion Aftermarket yang Bisa Kamu Beli
Tanda umum aki mobil kamu lemah dan perlu diganti
Cek aki mobil dan kenali tanda-tanda di bawah ini, agar kamu dapat mengambil tindakan sebelum aki benar-benar mati dan menyebabkan masalah yang lebih besar lagi.
- Kesulitan menghidupkan mesin mobil
Jika kamu perlu memutar kunci beberapa kali sebelum mesin mulai, atau jika mesin berputar lambat saat kamu mencoba memulainya, ini bisa menjadi tanda bahwa aki tidak baik atau mau habis. Penyebabnya bisa karena banyak hal, misalnya aki yang sudah tua, aki tidak terisi penuh atau masalah dengan sistem pengisian aki mobil tersebut.
- Suara klakson kurang kencang
Klakson mobil dengan suara lemah atau tidak nyaring, bisa jadi tanda bahwa aki tidak menghasilkan cukup daya. Karena suara klakson mobil dihasilkan dari daya aki.
Baca Juga: Para Pengemudi Mobil Wajib Tahu, Ini Gejala Aki Mobil Soak yang Bisa Dirasakan
- Terdeteksi bau tak sedap
Bau terbakar dari aki, bisa menjadi tanda-tanda bahwa aki bermasalah atau sudah mau habis. Bau terbakar bisa disebabkan oleh kerusakan internal aki mobil hingga faktor adanya kebocoran.
Jika kamu mencium bau seperti ini, sebaiknya periksa aki kamu segera, sebab aki bocor bisa merusak komponen lain di sekitarnya.
- Pencahayaan kendaraan redup
Lampu pada mobil, seperti lampu depan, lampu belakang dan lampu dalam, semua bisa menyala karena mendapatkan daya dari aki. Jika aki lemah, mungkin lampu mobil kamu tidak mendapatkan cukup daya yang ditandai dengan cahaya yang redup.
- Usia penggunaan aki telah melebihi batas
Usia dan penggunaan dapat menurunkan kinerja aki. Meskipun aki bisa bertahan lebih lama, sebaiknya periksa aki kamu setiap tahun setelah tiga tahun pertama untuk memastikan bahwa aki masih berfungsi dengan baik. Aki mobil adalah komponen vital yang memastikan kendaraanmu melaju dengan baik. Jadi, kamu perlu rutin memeriksa aki dan melakukan perawatan yang aki.
Baca Juga: Bolehkah Membunyikan Klakson saat Lampu Hijau Baru Nyala?
4 cara aman memeriksa aki mobil sendiri
- Mengecek jumlah atau level air dalam aki
Air dalam aki berperan penting dalam proses menghasilkan listrik pada mobil. Jika level airnya rendah, mobil tidak bisa menghasilkan sistem kelistrikan yang baik dan sulit saat menyalakan mobil.
Oleh karena itu, penting memeriksa level air dalam aki dan menambahkannya jika level air dalam aki. Namun, penambahan air dilakukan dengan hati-hati untuk menghindari overfilling atau kepenuhan. Kalau tidak bisa melakukan pengisian air dalam aki mobil, kamu bisa meminta bantuan montir hingga tukang aki.
- Memeriksa potensial listrik dari tegangan aki
Tegangan aki yang mengalir adalah indikator kesehatan aki. Jika tegangan rendah, aki tidak dapat menyuplai daya untuk sistem kelistrikan mobil kamu. Untuk memeriksa dan mengukurnya, kamu memerlukan voltmeter aki. Kalau tidak mempunya voltmeter, kamu bisa minta bantuan montir atau jasa pengisian aki.
- Memeriksa kutub positif dan kutub negatif aki
Kutub positif dan negatif pada aki mobil harus bebas dari kerak. Karena, kerak bisa menghambat aliran listrik dan menurunkan performa aki. Periksa dan bersihkan kutub aki secara rutin adalah langkah penting dalam perawatan aki.
- Mengisi ulang daya aki
Jika aki telah kehilangan daya, kamu perlu mengisi ulang air aki. Ini dapat dilakukan dengan menggunakan charger aki. Pastikan mengikuti instruksi pengisi daya aki, agar kamu tidak salah.
Itulah tanda-tanda aki mobil lemah dan cara mengeceknya, semoga bisa membantu kamu yang memiliki mobil di rumah.***