Jika relay starter mengalami kerusakan, maka arus listrik tidak dapat mengalir dengan baik dan inilah yang menyebabkan motor sulit dihidupkan.
Untuk mengatasi permasalahan ini, periksalah apakah fungsi relay starter masih berjalan atau tidak. Kamu bisa mencoba menekan relay dan tombol starter secara bersamaan. Jika ada suara ketukan, itu merupakan tanda bahwa relay starter masih berada dalam kondisi baik.
Permasalahan pada karburator
Komponen karburator juga dapat menjadi penyebab motor sulit dihidupkan. Pada motor injeksi, karburator memiliki peran penting dalam menyuplai bahan bakar yang dibutuhkan mesin.
Jika ada kerusakan atau masalah pada karburator, aliran bahan bakar menjadi terhambat. Cara mengatasinya dengan memeriksa tekanan bahan bakar. Buka bagian karburator dengan cara memutarnya dan mengatur tekanan yang dibutuhkan.
Jika kamu menemui masalah banjir pada karburator, kamu perlu mengeluarkan bahan bakar yang berlebihan dari dalamnya. Setelah itu, coba nyalakan motor menggunakan kick starter berulang-ulang, sampai mesin motor dapat menyala dengan normal.
Aliran bahan bakar tidak lancar
Faktor selanjutnya yang bisa menyebabkan motor sulit dihidupkan adalah ketidaklancaran aliran bahan bakar. Kamu bisa mengatasi ini dengan melepas selang bahan bakar dan membiarkan bensin mengalir ke bawah. Setelah bensin terlihat menetes, kamu bisa mencoba menghidupkan motor kembali menggunakan kick starter.
Masalah pada tekanan kompresi
Kendala berikutnya yang perlu diperhatikan adalah tekanan kompresi pada motor kamu. Biasanya, permasalahan ini muncul pada saat kamu mencoba menghidupkan motor pada pagi hari setelah motor tidak digunakan semalaman.
Tekanan kompresi diperlukan untuk membuat campuran gas dan udara mudah terbakar dan menghidupkan mesin. Tekanan kompresi yang seimbang juga diperlukan untuk menjaga kinerja mesin agar berjalan lancar. Jika tekanan ini tidak seimbang, kamu mungkin akan mengalami kesulitan saat ingin menghidupkan motor melalui starter.
Kamu bisa memeriksa tekanan kompresi melalui bagian busi. Tutuplah lubang busi menggunakan jari tanganmu dan coba nyalakan mesin dengan menggunakan kick starter. Jika kamu tidak merasakan ada tekanan saat jari tangan menutup lubang busi, ini menunjukkan adanya masalah yang perlu segera ditangani.
Untuk permasalahan ini, sebaiknya bawa motormu ke bengkel untuk mendapatkan pemeriksaan lebih lanjut. Seorang ahli mekanik akan mampu memberikan solusi yang tepat.