LABVIRAL.COM - Dalam game League of Legends (LoL) Wild Rift, minion punya peran ganda yang penting. Selain sebagai sumber utama penyedia emas, Minion turut menjadi elemen kunci untuk pengendalian lane.
Sebagai salah satu komponen yang kerap dipandang sebelah mata dalam game LoL, minion sebenarnya berperan vital dalam mencapai kemenangan tim.
Bagaimana cara memaksimalkan dan mengotrol minion di game League of Legends Wild Rift? Berikut penjelasannya.
Cara Kontrol Minion di League of Legends Wild Rift
League of Legends (LoL) adalah permainan yang penuh dengan strategi. Pengendalian lane menjadi salah satu aspek penting dalam game ini.
Memahami konsep freeze lane, fast push, dan slow push yang mengandalkan minion adalah kunci untuk menguasai game ini.
1. Freeze Lane: Mempertahankan Posisi
Freeze lane adalah strategi yang digunakan untuk mempertahankan posisi minion Anda di lane, tanpa membiarkan mereka mendekati turret lawan atau turret sendiri.
Ini adalah taktik yang digunakan untuk memaksimalkan penghasilan emas Anda dan membuat lawan Anda rentan terhadap gank atau serangan.
Cara Melakukan Freeze Lane:
Untuk melakukan freeze lane, Anda perlu melakukan last-hitting yang selektif. Serang minion saat mereka memiliki sedikit sisa kekuatan.
Hindari serangan berlebihan pada minion, sebab ini akan mendorong lane Anda lebih dekat ke turret musuh.
Kapan Melakukan Freeze Lane
Anda dapat mempertimbangkan untuk melakukan freeze lane ketika ingin bermain aman dan mengumpulkan emas dengan aman.
Freeze lane juga bisa dilakukan jika Anda memprediksi bahwa jungler musuh akan datang untuk melakukan gank terhadap lane Anda.
2. Fast Push: Menciptakan Tekanan di Lane
Fast push adalah strategi yang digunakan untuk membersihkan gelombang minion dengan cepat dan mendorong lane ke turret lawan.
Ini adalah cara efektif untuk menciptakan tekanan di lane, membuat lawan terjebak di bawah turret mereka. Dengan demikian peluang untuk bergerak ke lane lain jadi terbuka.
Cara Melakukan Fast Push
Saat melakukan fast push, serang minion secara aktif untuk membersihkan mereka dengan cepat.
Anda dapat menggunakan Area of Effect (AoE) jika memilikinya. Namun, jangan pakai kemampuan ini secara berlebihan agar tidak merusak lane.
Kapan Melakukan Fast Push
Anda dapat memutuskan untuk melakukan fast push ketika Anda ingin menciptakan tekanan di lane, memberi waktu untuk bergerak ke lane lain, atau untuk membantu tim Anda dalam mengambil objek seperti Dragon atau Rift Herald.
Baca Juga: Mengenal Project Mugen, Game Baru Mirip GTA, Spider-Man, dan Genshin Impact
3. Slow Push: Menciptakan Tebalan Gelombang Minion
Slow push adalah strategi yang digunakan untuk menggerakkan gelombang minion Anda perlahan ke arah turret lawan.
Ini menciptakan tekanan di lane dan Anda punya lebih banyak waktu untuk melakukan aksi lain.
Cara Melakukan Slow Push
Saat melakukan slow push, seranglah minion secara selektif, biarkan minion musuh bertahan, dan seranglah hanya sesekali untuk menjaga gelombang minion perlahan-lahan bergerak.
Kapan Melakukan Slow Push
Anda dapat memutuskan untuk melakukan slow push ketika ingin bikin tekanan di lane. Slow push juga dapat dilakukan jika Anda ingin lebih feksibel melakukan aksi lain seperti mengambil objek atau membantu tim Anda.
Baca Juga: 8 Fakta Menarik Starfield, Game Baru Eksplorasi Ruang Angkasa yang Seru
Pengendalian lane yang melibatkan minion jadi salah satu aspek terpenting dalam League of Legends. Memahami konsep freeze lane, fast push, dan slow push jelas sebuha bekall penting sebelum bermain.
Setiap strategi punya waktu dan tempat untuk dipraktikkan. Keputusan yang tepat tentang kapan dan bagaimana menggunakan strategi tersebut akan memengaruhi hasil pertandingan.
Praktikkan strategi ini, koordinasikan dengan tim Anda, dan tingkatkan pemahaman Anda tentang permainan untuk meraih kemenangan lebih banyak di game LoL.