Hal ini akan membantu kamu untuk mengantisipasi situasi yang tidak terduga dan memastikan kendaraanmu berada dalam posisi yang aman, bahkan jika terjadi kemacetan dan kendaraan harus berhenti di tempat.
4. Bijaklah hadapi kemacetan
Keempat, bijaklah dalam menghadapi kemacetan. Ketika terjadi kemacetan di perlintasan kereta, sangat penting untuk tidak memaksa kendaraan untuk tetap bergerak.
Baca Juga: V-Belt Motor Matic Cepat Putus? Simak Baik-Baik Penyebabnya Berikut Ini
Jangan pernah mengambil risiko dengan maju ke tengah perlintasan dan berhenti di sana. Tindakan ini sangat berbahaya, karena kamu tidak dapat memprediksi kapan kemacetan akan berakhir dan kereta akan melintas.
5. Jangan ingin balapan dengan palang pintu kereta
Meskipun sirene kereta telah berbunyi, jika palang pintu kereta belum sepenuhnya tertutup, banyak pengemudi yang tergoda untuk tetap melintas dan membalap kecepatan palang pintu.
Tindakan ini tentu sangat berisiko, karena mobil kamu bisa saja tertabrak oleh palang pintu yang sedang menutup atau bahkan terjebak di tengah perlintasan kereta.
6. Selalu perhatikan segala arah
Jika kamu harus melintasi perlintasan kereta yang tidak resmi dan tidak memiliki rambu lalu lintas, pastikan untuk melihat ke kanan dan kiri rel sebelum melintas. Hal ini akan membantu kamu menghindari risiko dari kemungkinan kereta yang tiba-tiba melintas.
Selalu pastikan juga untuk memacu kendaraan dengan sedikit lebih cepat untuk mengantisipasi hal-hal yang tidak diinginkan.
7. Pastikan kondisi ban selalu baik
Terakhir, pastikan kondisi ban dalam keadaan baik. Jika ban kendaraan kamu terlihat sudah aus, segera ganti dengan yang baru. Ban yang sudah aus memiliki risiko tinggi untuk tergelincir saat melintasi perlintasan kereta.
Demikianlah 7 tips aman saat melewati perlintasan kereta. Jadilah pengemudi yang selalu tertib, waspada, dan sigap dalam berbagai situasi, karena keselamatan adalah hal yang paling utama dalam berkendara.***