Ada beberapa cara untuk mencegah dampak panas matahari. Misalnya, angkat wiper jika kendaraan akan ditinggalkan di luar ruangan dalam waktu lama. Namun, mengingat harga wiper yang terjangkau sebaiknya ganti wiper setiap tahun.
Baca Juga: Guys, Motormu Akan Sulit Dicuri Jika Kamu Ikuti Langkah Efektif Terhindar dari Curanmor Ini
Untuk perawatan kaca lampu kendaraan, sebaiknya dilakukan oleh ahli profesional. Jangan lupa untuk mencuci kendaraan setelah berada di luar ruangan untuk waktu yang lama.
3. Sistem AC
Cuaca panas juga dapat mempengaruhi performa AC. Banyak orang tidak menyadari bahwa saat udara panas, menghidupkan AC pada pengaturan tertinggi dapat membebani sistem AC dan bahkan menyebabkan kerusakan. AC yang bekerja keras secara mendadak juga dapat meningkatkan konsumsi energi dan bahan bakar.
Sebaiknya, hindari penggunaan AC saat kendaraan terparkir di luar dalam waktu lama. Buka jendela untuk membiarkan udara panas keluar sebelum menghidupkan AC dengan pengaturan sedang dan suhu terendah.
4. Interior mobil
Cuaca panas juga dapat mempengaruhi kondisi interior mobil, seperti warna yang memudar dan munculnya retakan dalam jangka waktu tertentu.
Baca Juga: Guys, Motormu Akan Sulit Dicuri Jika Kamu Ikuti Langkah Efektif Terhindar dari Curanmor Ini
Solusi untuk masalah ini adalah melakukan perawatan rutin pada interior mobil. Saat ini, terdapat banyak produk perawatan interior mobil yang dapat digunakan, terutama untuk area dashboard dan jok kulit.
Perawatan juga termasuk penggunaan cairan khusus untuk menjaga elastisitas bahan karet agar tidak mudah rusak. Investasi dalam produk kaca film yang terpercaya juga dapat membantu mengurangi paparan sinar UV.
5. Penyimpanan barang di dalam kabin
Pemilik mobil perlu berhati-hati dalam menyimpan barang-barang tertentu di dalam kabin mobil, terutama saat cuaca panas.