LABVIRAL.COM - Air Conditioner (AC) adalah salah satu komponen penting dalam kendaraan yang memberikan kenyamanan saat berkendara, terutama dalam cuaca panas.
Namun terkadang, kamu dapat mengalami situasi dimana AC mobil tidak memberikan udara dingin sebagaimana mestinya, malah panas.
Beberapa faktor dapat menjadi penyebab utama mengapa AC mobil kamu tidak berfungsi, malah mengeluarkan angin panas. Berikut ini Labviral.com berikan penyebab AC mobil mengeluarkan angin panas:
Baca Juga: Tips Mengendarai Sepeda Motor Trail di Trek Berpasir
Kekurangan refrigeran
Salah satu penyebab umum AC mobil menjadi panas adalah kekurangan refrigeran atau cairan pendingin. Refrigeran adalah zat kimia yang berperan penting dalam proses pendinginan udara dalam sistem AC.
Jika level refrigeran terlalu rendah, sistem AC akan kesulitan untuk menghasilkan udara dingin.
Kompresor AC bermasalah
Kompresor adalah bagian dari sistem AC yang bertanggung jawab untuk memampatkan refrigeran sehingga dapat menghasilkan udara dingin.
Jika kompresor mengalami kerusakan atau kegagalan, AC akan mengalami masalah dalam proses pendinginan.
Baca Juga: Cara Mencari Nomor Seri Kendaraan Bermotor di STNK dengan Mudah
Kipas AC mati
Kipas adalah komponen penting dalam distribusi udara dingin ke dalam kabin mobil. Jika kipas AC tidak berfungsi dengan baik atau mati, udara dingin tidak akan tersebar dengan baik di dalam kabin, menyebabkan AC terasa kurang efektif.
Filter udara tersumbat
Filter udara yang kotor atau tersumbat dapat menghambat aliran udara ke dalam sistem AC. Hal ini akan mengakibatkan berkurangnya efisiensi sistem pendinginan.
Kerusakan pada sistem kontrol
Kerusakan pada sistem kontrol AC, seperti sensor suhu atau saklar, dapat menyebabkan AC bekerja tidak sesuai dengan pengaturan yang kamu tentukan. Ini dapat mengakibatkan AC tidak menghasilkan udara dingin sebagaimana mestinya.
Baca Juga: Spesifikasi Moge Yamaha MT-07 yang Siap Diekspor ke Eropa
Kebocoran pada sistem
Kebocoran pada sistem AC dapat menyebabkan kehilangan refrigeran, yang pada gilirannya akan mengganggu kemampuan AC untuk menghasilkan udara dingin.
Evaporator tersumbat atau rusak
Evaporator adalah komponen dalam sistem AC yang bertanggung jawab untuk mendinginkan udara. Jika evaporator tersumbat atau mengalami kerusakan, proses pendinginan akan terganggu.
Sistem elektrikal bermasalah
Masalah pada sistem elektrikal, seperti kabel yang putus atau koneksi yang longgar, dapat memengaruhi kinerja AC.
Sistem blower AC bermasalah
Blower adalah komponen yang menggerakkan udara dingin ke dalam kabin mobil. Jika blower mengalami kerusakan atau kegagalan fungsi, distribusi udara dingin akan terhambat.
Jika kamu mengalami masalah dengan AC mobil, sebaiknya segera periksakan ke bengkel atau teknisi terpercaya untuk mendiagnosis dan memperbaiki masalah tersebut.***