LABVIRAL.COM - Di Indonesia, terdapat dua ajang bergengsi untuk adu kemampuan main game Mobile Legends.
Masing-masing yakni Mobile Legends Professional League (MPL) dan Mobile Legends Development League (MDL).
Kendati keduanya menawarkan aksi luar biasa, ada perbedaan cukup kontras antar-kedua turnamen ini.
Berikut perbedaan utama MPL dan MDL.
1. Sejarah Penyelenggaraan
- MPL sudah jadi bagian dari komunitas Mobile Legends sejak Januari 2018. Saat ini turnamen memasuki musim ke-12.
- MDL baru diselenggarakan mulai Januari 2020. Sekarang MDL sudah masuk musim ke-8.
2. Level Peserta
- MPL adalah strata tertinggi turnamen Mobile Legends level nasional. Ajang ini diikuti tim-tim profesional dengan pemain berpengalaman dan skill tinggi.
- MDL adalah turnamen Mobile Legends nasional strata kedua. Kompetisi ini menampung tim-tim semi-profesional dengan pemain-pemain baru dan berbakat.
Baca Juga: Moonton dan MPL ID Kompak Rilis Pernyataan Resmi Soal Judi Online
Baca Juga: Onic dan Geek Fam Wakili Indonesia di M5 World Championship Mobile Legends
3. Durasi Turnamen
- MPL berlangsung selama 8 minggu. Setiap tahun, ada dua edisi MPL.
- MDL memiliki durasi lebih singkat, hanya 6 minggu. Namun, ajang ini diselenggarakan tiga kali dalam setahun.
4. Total Hadiah
- MPL menawarkan total hadiah sebesar 300 ribu USD atau sekitar Rp4,5 miliar.
- MDL memiliki total hadiah sekitar 20 ribu USD atau Rp300 jutaan.
5. Jumlah Peserta
- MPL diikuti 8 tim peserta. Adapun setiap musim, tim yang berkompetisi bisa berubah, tergantung hasil promosi dan degradasi.
- MDL menampung 14 tim peserta. Sama seperti MPL, turnamen ini juga memakai sistem promosi dan degradasi.
Baca Juga: Mengenal Sang Analis Tim Homebois Antagonist, dari Profil hingga Fakta-fakta Kehidupannya