RODANESIA.COM - Musim hujan telah tiba, 5 menit panas 5 menit kemudian hujan lebat; rasanya saat ini begitulah keadaannya. Tentu saja, keadaan tersebut dapat menggangu aktivitas sehari-hari, terlebih jika kamu adalah pengguna aktif kendaraan roda dua.

Untuk kamu pengguna motor, saat musim hujan tiba, jas hujan menjadi salah satu benda yang harus kamu miliki, dan dibawa kemapaun kamu pergi saat naik motor.

Untuk kemanan dan kebaikanmu, tentu saja menggunakan jas hujan tak boleh sembarang, karena salah menggunakan jas hujan alih-alih melindugi kamu dari air hujan, malah bisa membuat kamu celaka. Serem, kan?

Baca Juga: Cara Berkendara Aman Saat Terjadi Hujan Abu Vulkanik, Pengemudi Wajib Waspada!

Jadi gimana memilih jas hujan yang benar dan aman?

Berikut Labviral.com punya tips memilh jas ujan yang benar dan aman, yuk dicek penjelasan dibawah ini ya!

Jangan gunakan jas hujan ponco

Kamu tau, jas hujan ponco dengan bentuknya yang lebar seperti kain akan berbahaya untuk kamu gunanakan. Saat kamu menggunakan jas hujan ponco, jas akan berkibar. Kibarannya tersebut dapat menggangu konsentrasimu, juga dapat membahayakanmu. Selain itu, jas hujan ponco tidak efektif untuk menutupi tubuh kamu dari air hujan. Untuk itu, hindari penggunaan jas hujan ponco.

Baca Juga: Wajib! Demi Keamanan Perhatikan Sistem Kelistrikan Mobil Saat Musim Hujan Datang

Perhatikan ukuran jas hujan

Rasanya untuk apapun yang digunakan, ukuran menjadi salah satu standar pertimbangannya. Yap, ukuran itu penting. Bukan cuma ukuran baju saja, tapi ukuran jas hujan juga penting.

Ukuran jas hujan dapat mempengaruhi kenyamanan yang berpotensi membahayakan keselamatan. Untuk itu, carilah ukuran jas hujan yang sesuai dengan bentuk tubuh, tidak terlalu besar dan tidak terlalu kecil.

Jas hujan yang terlalu besar akan menumpuk atau terlipat di beberapa bagian dan dapat tersangkut di roda maupun gir rantai. Sedangkan jas hujan yang terlalu kecil dapat membuat ruang gerak menjadi terbatas dan tidak berfungsi menutupi pakaian dan tubuh dari terpaan air hujan.

Baca Juga: 6 Tips Penting Berkendara Saat Hujan Lebat, Agar Selamat Sampai Tujuan

Kualitas bahan yang bagus

Kualitas tentu saja sangat penting, karena kulitas yang bagus akan jauh berfungsi dengan baik. Jas hujan berbahan parasut dapat membuat penggunanya kepanasan dan tidak nyaman ketika bergerak dan bernapas. Sedangkan jas hujan dari bahan plastik tentu tidak awet karena mudah sobek. Bahan jas hujan yang disarankan adalah coating glossy atau bahan bening yang anti embun, misalnya jas hujan dari bahan polyvinyl chloride (PVC) yang tebal dan kedap.

Baca Juga: 9 Tips Merawat Motor Saat Musim Hujan Tiba, Agar Tetap Aman Berkendara

Pilih jas hujan warna terang

Kalau biasanya kamu menggunakan baju berwarna terang tidak disarankan, berbeda dengan urusan jas hujan. Kalau jas hujan, sebaiknya kamu gunakan warna mencolok atau warna terang. Ini membantu pengendara lain melihat keberadaanmu, terutama di malam hari.

Pilihan warna jas hujan yang terang dapat membantu keselamatan pengendara di perjalanan. Pilihan warna yang dapat digunakan, misalnya hijau, kuning, oranye, atau merah menyala. Lebih baik lagi jika memilih jas hujan yang dilengkapi dengan scotlite atau reflector.

Nah, itu dua tips memilih jas hujan yang baik dan aman untuk keselamatan kamu ya. Semoga bermanfaat!