Jarang Diperhatikan, Ternyata Segini Tekanan Angin yang Tepat Pada Ban Motor Supaya Aman

Yowan R
Jumat 24 Maret 2023, 09:26 WIB
Ilustrasi tekanan angin pada ban motor yang direkomendasikan pabrik (Sumber : instagram.com/monesealant)

Ilustrasi tekanan angin pada ban motor yang direkomendasikan pabrik (Sumber : instagram.com/monesealant)

LABVIRAL.COM - Sebagai satu-satunya komponen pada sepeda motor yang bersentuhan langsung dengan permukaan jalan, ban motor menjadi salah satu komponen yang sangat penting dan perlu mendapatkan perhatian khusus.

Sayangnya masih banyak pemilik sepeda motor yang tidak memperhatikan kondisi dari ban. Padahal, ban motor in perannya begitu vital dalam menjamin keselamatan dan kenyamanan saat berkendara.

Baca Juga: Waktu Terbaik Isi Angin Ban Motor, Simak Penjelasannya!

Salah satu aspek yang perlu diperhatikan dari ban motor adalah tekanan anginnya. Tekanan angin pada ban sepeda motor harian haruslah ideal, tidak boleh terlalu rendah atau terlalu tinggi.

Tekanan angin yang terlalu tinggi tentu akan menjadikan motor tidak nyaman digunakan karena ban menjadi terlalu keras. Ban dengan tekanan yang terlalu rendah juga membuat ban menjadi kurang keras dan sulit digunakan untuk bermanuver.

Ban motor dengan tekanan angin yang terlalu tinggi juga akan mengubah tapak ban yang bersentuhan ke aspal, karena ban lebih mengembang sehingga permukaan ban yang menyentuh aspal menjadi berkurang.

Akibatnya, tingkat safety menjadi berkurang dan ban motor menjadi rawan kehilangan traksi atau licin. Jika digunakan pada saat hujan, motor akan rawan tergelincir.

Baca Juga: Penyebab dan Cara Mengatasi Ban Motor Baru Tapi Masih Licin

Karena itu, memperhatikan tekanan ban sangat penting dilakukan untuk mencegah hal-hal yang tidak diinginkan.

Lalu berapa tekanan ban yang ideal pada sepeda motor?

Karena pada sepeda motor ban yang terpasang ada dua jenis yaitu ban depan dan ban belakang, maka masing-masing ban tersebut menggunakan tekanan angin yang berbeda. Umumnya, ban belakang memiliki ukuran ban dan tekanan angin yang lebih besar dari ban depan.

Berikut ini ukuran tekanan angin yang aman berdasarkan jenis sepeda motor:

1. Motor Matic

Tekanan angin untuk ban motor matik yang tidak membawa beban terlalu berat cukup 28 – 30 psi saja, karena untuk ban depan. Tekanan 28 psi ditujukan untuk pengendara yang sering bepergian sendirian.

Sedangkan untuk berboncengan atau membawa beban berat, maka sangat disarankan untuk memberikan tekanan sebanyak 30 psi saja agar lebih nyaman.

Sedangkan ban belakang, membutuhkan 31 – 33 psi, dimana tekanan 31 psi ini ditujukan untuk ban belakang motor yang digunakan sendiri dan 33 psi untuk ban motor yang digunakan berboncengan atau membawa beban berat.

2. Motor bebek

Tekanan angin untuk ban motor bebek disarankan pada tekanan 29 – 30 psi pada ban depan. Sedangkan pada ban belakang bisa menggunakan tekanan 31 – 33 psi.

Ketentuan tersebut sama dengan ketentuan yang digunakan pada motor matic yang sudah dijelaskan diatas.

3. Motor sport

Untuk tekanan angin pada motor sport ini jauh lebih besar dibandingkan dengan 2 jenis sepeda motor sebelumnya. Karena tekanan angin tersebut menyesuaikan dengan ukuran motornya sendiri yang jauh lebih besar dan berat.

Pada motor sport yang lebih banyak digunakan untuk berkendara sendiri, sebaiknya menggunakan tekanan 32 psi untuk ban depannya dan 39 psi untuk ban belakang.

Sedangkan untuk motor angkutan atau sering digunakan untuk membawa muatan, disarankan menggunakan tekanan 34 psi pada ban depan dan 41 psi pada ban belakang.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini