LABVIRAL.COM - Salah satu kebiasaan buruk yang sering dilakukan pemilik kendaraan adalah membiarkan tangki bensin kendaraannya kosong. Dan saat mengisi bensin, pengisian tidak dilakukan secara penuh alias full tank.

Tahukah kamu, tidak mengisi bensin full tank dapat merusak kendaraan, baik mobil maupun motor. Kamu perlu tahu, tangki bensin yang tidak terisi penuh dapat menimbulkan potensi kerusakan dalam jangka panjang.

Apa saja kerusakan yang ditimbulkan oleh mengisi bensin tidak full tank? Berikut Labviral.com berikan penjelasannya. Yuk disimak! 

Baca Juga: Stop Isi Bensin Full Tank Sampai Meluber Tumpah-tumpah!

Mesin sulit dihidupkan

Saat kamu melakukan pengisian BBM dalam jumlah yang tidak banyak atau setengah dari kapastias tangki bensin, maka akan terdapat ruang kosong di tangki bensin, sehinggan dapat diisi oleh udara. 

Udara yang terperangkap di tangki bensin tersebut akan mengendap, dan berubah menjadi butiran embun. Jika terdapat embun pada tangki bensin, maka siap-siap jika bensin terkontaminasi karena tercampur dengan air embun tersebut.

Jika bensin sudah terkontaminasi, maka kualitas bahan bakar akan menjadi buruk sehingga dapat menyebabkan mesin mobil sulit untuk dihidupkan.

Baca Juga: Selain Bermanfaat, Isi Bensin Full Tank Ternyata Ada Minusnya!

Tangki bensin berkarat

Dampak lain dari pengisian bensin yang tidak penuh adalah, munculnya karat pada bagian tangki bensin. Hal tersebut disebabkan oleh ruang kosong yang tersisa pada tangki bensin yang tidak terisi penuh.

Seperti yang dijelaskan di atas, tersisanya ruang tangki kosong akan menyebabkan endapan embun. Ternyata, selain embun dapat membuat bahan bakar terkontaminasi, endapan embun juga dapat membuat tangki lama kelamaan bisa berkarat.

Baca Juga: 4 Tips Irit Bensin untuk Motor Yamaha NMAX Saat Perjalanan Jauh

Jika tangki sudah berkarat, tentu saja akan ada masalah lainnya yang muncul pada kendaraanmu. Jadi mulai sekarang, sesuaikan pengisian bahan bakar dengan kapasitasnya, ya.

Nah, itu dia penjelasan terkait akibat dari pengisian bahan bakar yang tidak sesuai kapasitas.