LABVIRAL.COM- Sebelum kamu mengambil keputusan untuk membeli ban yang cocok untuk motor, kamu harus tau pembagian dari jenis-jenis ban ini.

Ban ini memiliki berbagai fungsi untuk menunjang aktivitas berkendara kamu, serta mengantisipasi terjadinya kecelakaan dalam berkendara dari jenis  yang bisa kamu gunakan.

Ban tentu saja memiliki jenis dan tipenya berdasarkan kegunaannya. Jadi kamu harus cermat dalam memilih ban yang akan digunakan. 

Agar kamu mudah mengenal dan memahami fungsi ban berdasarkan jenisnya secara khusus. Simak baik baik artikel berikut:

1. Ban Sport Touring

Ban jenis ini biasa dikenal dengan ban jarak jauh. Ban tipe sport touring ini memiliki karakter yang keras dan tahan lama. 

Hal ini dikarenakan ban tipe ini menggunakan material dan menggunakan lapisan thread yang keras. Sehingga ban ini sanggup digunakan dalam waktu yang lama.

Baca Juga: Berikut Pilihan Karburator Biar Motor Kalian Semakin di Depan!

Kebanyakan motor yang menggunakan ban dengan tipe ini adalah motor berkapasitas mesin 150cc ke atas. Selain lebih awet, ban ini sangat bagus digunakan pada trek lurus.

2. Ban Wet Racing

Jika dilihat dari bentuknya, ban wet racing ini cenderung memiliki telapak yang lebar dengan alur thread yang cukup banyak. Sesuai dengan namanya ban ini dituntut memiliki daya cengkram yang baik.

Pada tipe ini, ban juga harus mampu menjaga traksi ketika menempuh jalanan basah dan bersuhu dingin.

Komponen yang digunakan pada ban ini jelas lebih soft, bahkan bisa dibilang ban ini adalah tipe ban dengan komponen yang paling lunak.

Karena komponen yang digunakan lunak, maka daya tahannya sangat rendah dan cepat habis.

Baca Juga: Update Harga Terbaru Motor Sport Full Fairing dan Naked dari Suzuki

3. Ban Dry Racing

Ban tipe selanjutnya yang masih bergelut di dunia balap adalah ban wet racing. Ban dry racing ini berbeda dengan ban tipe wet racing.

Ban tipe dry ini dirancang dengan alur thread yang lebih banyak dengan kegunaan untuk memecah air. Sehingga air akan mengalir melalui alur thread dan ban akan mencengkram permukaan jalan dengan baik.

4. Ban Offroad

Di urutan selanjutnya ada ban offroad, ban ini berkebalikan dengan ban tipe racing sebelumnya.

Penggunaan bannya saja sudah berlawanan, ban tipe ini didesain untuk digunakan di jalanan offroad tidak di jalanan beraspal.

Ban ini dibuat dengan karakter yang memiliki ketahanan sangat baik dan bersifat keras. Karena desainnya ini daya cengkram ban ini di jalan aspal sangat buruk.

Baca Juga: Cara Kerja Mesin 2 Tak dan Mesin 4 Tak Pada Sepeda Motor, Sudah Tahu?

Namun, hal ini tidak perlu di khawatirkan, karena ban ini hanya direkomendasikan di jalan offroad dengan permukaan jalan yang kasar.

Thread pada ban ini didesain cukup dalam dengan bentuk kotak-kotak. Desain thread ini bertujuan agar mampu bergerak di medan berlumpur dengan cengkraman yang lebih dalam.

5. Ban Skuter

Ban skuter atau ban matik memiliki bentuk yang berbeda. Ban ini memiliki ukuran ring yang lebih kecil dibanding ban-ban lainnya.  

Dari karakter karet ban memang dibuat dengan spesifikasi ban touring, namun akan ada sedikit penambahan khususnya pada bagian tapak samping yang menerima beban berlebih. 

Sementara itu, karakter ban matic cenderung lebih keras dengan thread yang standar. Sehingga ketahanan akan lebih baik.