2. Tidak membutuhkan tegangan yang tinggi untuk memicu terjadinya pembakaran, sehingga jarang terjadi kegagalan saat mesin dinyalakan.
3. Meningkatkan respon bukaan gas saat di geber.
4. Lebih awet dan tahan lama, hal ini dibuktikan dari beberapa penelitian busi Iridium lebih tahan lama hingga 10 kali lipat dibanding busi standar.
Baca Juga: Sayang Motor, Ini 4 Rekomendasi Busi Terbaik untuk Motormu
5. Dipercaya meningkatkan tenaga mesin sekitar 1-3%.
6. Meningkatkan kualitas emisi gas buang (lebih ramah lingkungan
7. Memiliki anti karbon fouling, sehingga bisa membersihkan karbon sendiri saat memercikan api.
Kekurangan Busi Iridium:
Busi iridium dapat menghasilkan suhu yang sangat tinggi, sehingga bisa meleleh. Jika terjadi tentu saja akan menurunkan performa mesin secara drastis.
Penyetelan motor jika menggunakan busi ini menjadi cukup rumit, apalagi jika motor masih standar.
Baca Juga: Servis Motor Sendiri di Rumah Gampang Kok, Begini Caranya!