LABVIRAL.COM, Rem merupakan salah satu komponen penting sepeda motor. Dari sanalah proses penurunan kecepatan, hingga berhenti terjadi.
Rem yang pakem dan standar akan membuat berkendara menjadi lebih aman. Sebaliknya jika rem bermasalah, nyawa taruhannya.
Maka dari itu sebagai pengendara motor sudah sewajarnya kamu mengamati kondisi kampas rem sepeda motormu. Jika sampai telat diganti, ada bahaya yang mengintai.
Baca Juga: Kenapa Sih Kampas Rem Cepat Habis?
Lantas, apa bahaya yang bisa ditimbulkan jika kampas rem telat diganti?
Dilansir dari wahanahonda, memaksakan penggunaan motor dengan kampas rem yang sudah aus akan berdampak pada komponen lain.
Salah satunya membuat piringan cakram jadi baret (tergores) dan ini merembet pada pengereman yang menjadi tidak sempurna alias tidak pakem. Tentu saja,bagian inilah yang sangat membahayakan pengendara.
Jika piringan sudah baret, saat menganti dengan yang baru pun tetap tidak pakem. Sebab, kampas jadi bekerja dua kali lipat seperti mencengkeram ''parutan''. Dan membuat permukaan piringan tidak rata dan menjadi kasar.
Baca Juga: Lupa Ganti Kampas Rem, Akibatnya Bahaya Bro!
Sehingga,ketika pengereman dilakukan, asbes kampas rem tergerus lebih keras. Hal ini membuat boros penggunaan kampas.
Piringan cakram yang mengalami baret cukup parah bisa diamplas atau dibubut supaya kembali halus. Namun, efek lainnya cara ini membuat piringan menjadi tipis, dan berpengaruh pada performa pengereman.
Lebih berbahaya lagi tentu saja rem belakang jadi tidak berfungsi, sehingga bisa mengurangi putaran roda. Karena bagian yang rusak tersebut adalah yang dijepit kampas rem.
Baca Juga: Lupa Ganti Kampas Rem Harusnya Gak Boleh Jadi Alasan
Karenanya, perhatikan dengan cermat kapan saat tepat mengganti kampas rem, agar komponen ini tidak membahayakan dirimu sendiri. Selamat berkendara.