Bila Busi Mobil Tidak Sesuai Standar, Apa Yang Terjadi?

Yusuf Tirtayasa
Selasa 28 Maret 2023, 20:55 WIB
Busi iridium disebut juga disebut juga busi racing dan biasa digunakan pada mesin yang memiliki putaran mesin atau rpm tinggi. (Sumber : Auto2000)

Busi iridium disebut juga disebut juga busi racing dan biasa digunakan pada mesin yang memiliki putaran mesin atau rpm tinggi. (Sumber : Auto2000)

LabViral.com - Busi merupakan salah komponen dari mesin mobil yang tidak bisa dianggap remeh. Setiap pabrikan mobil pasti sudah membekali part ini.

Setiap pabrikan mesin juga sudah menyesuaikan spesifikasi busi yang sesuai dengan mesin masing-masing.

Jika spesifikasi busi diubah menjadi tidak standar maka akan menimbulkan efek-efek di bawah ini, simak ulasannya.

1. Proses pembakaran tidak sempurna

Setiap pabrikan mesin sudah membekali busi yang sesuai dengan mesin, terutama heat range atau tingkat panasnya.

Masing-masing busi juga memiliki tingkat panas yang berbeda-beda. Jika busi yang dipasangkan tidak sesuai, makan akan menghambat proses pembakaran.

Selain itu, busi yang tidak sesuai standar mesin sebuah mobil juga akan berakibat pada pembakaran yang tidak sempurna. Sehingga performa mesin menjadi tidak maksimal.

2. Menimbulkan kerak

Akibat kedua yang ditimbulkan dari busi yang tidak sesuai adalah timbulnya kerak pada busi. Hal ini disebabkan oleh jumlah residu yang berlebih.

Residu pada busi merupakan hasil dari pembakaran yang terjadi ketika mesin menyala. Jika busi tidak sesuai, pembakaran akan terganggu dan dapat menimbulkan kerak.

Baca Juga: Cara Mengenali Busi Mobil yang Perlu Diganti

3. Overheat

Selain itu, dampak yang paling terasa adalah dapat menimbulkan overheat pada mesin. Masalah ini sangat serius jika terjadi.

Lagi-lagi karena spesifikasi yang tidak sesuai, busi yang tidak sesuai akan menghasilkan panas yang berlebih dan dapat menyebabkan mesin overheat.

Nah agar tidak terjadi masalah-masalah yang sudah dijelaskan di atas, ada baiknya cek terlebih dahulu jika ingin mengganti busi.

Seperti diketahui, busi mempunyai banyak jenis elektroda yang tentu saja berbeda-beda pengaruhnya ke setiap mesin mobil. Jika busi bawaan mobil menggunakan bahan iridium sebagai inti elektrodanya, maka saat menggantinya pun sebaiknya juga menggunakan bahan yang sama.

Bukan hanya itu, spesifikasi mulai dari panjang busi, tingkat panas busi, hingga celah busi juga perlu diperhatikan. Semua informasi tersebut ada dalam kode yang tertera pada busi. Jika belum paham mengenai cara baca kode busi, bisa klik link di bawah ini.

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Halaman :
Berita Terkait Berita Terkini