LabViral.com - Menjadi salah satu bagian terpenting pada kendaraan roda empat, knalpot mobil berfungsi sebagai saluran pembuangan sisa hasil pembakaran.

Sejatinya, knalpot mobil dirancang sebagai saluran penampungan hasil pembakaran residu yang akan diuraikan dalam bentuk asap. Untuk itu, kesehatan knalpot penting untuk diperhatikan, agar tidak mudah sakit atau rusak.

Masalah yang kerap kali terjadi pada knalpot mobil ialah kebocoran. Salah satu penyebab kebocoran pada kenalpot ini ialah karat yang bersarang.

Karat menjadi salah satu penyebab utama terjadinya kebocoran pada knalpot. Seperti yang diketahui, knalpot terbuat dari material metal yang rentan berkarat jika berkontak dengan air atau oksigen. Apalagi, jika kamu berkendara di jalanan yang basah.

Lalu, apa yang harus dilakukan jika terjadi kebocoran pada knalpot? Berikut rangkumn hal-hal yang harus dilakukan apabila mengalami kebocoran knalpot:

Mengelas bagian knalpot yang bocor

Mengelas bagian knalpot yang bocor adalah cara yang paling umum dilakukan. 

Gunakan aluminium foil

Aluminium foil dapat digunakan sebagai penambal knalpot yang bocor. Caranya, kamu bulatkan sampai membentuk lingkaran. Setelah itu pasang aluminium foil ini pada bagian pipa knalpot yang bocor.

Gunakan plastik steel

Selain aluminium foil, plastik steel juga dapat berguna untuk menambal kebocoran pada knalpot mobil. Akan tetapi, menggunakan plastik beresiko meninggalkan bekas tambalan yang merusak tampilan knalpot.

Gunakan lem besi

Menambal kebocoran pada knalpot juga dapat menggunakan lem besi: Campurkan lem besi dengan lem putih dan lem hitam secara merata, lalu oleskan pada bagian yang bocor. Pastikan knalpot dalam keadaan kering, ya.

Ganti knalpot baru

Jika berbagai upaya telah dilakukan tetapi kebocoraN knalpot tidak kunjung membaik, mengganti knalpot baru adalah pilihan terakhir yang bisa dilakukan, demi menjaga performa dan kinerja mesin mobi, keamanan kamu sebagai pengendara.[]