Trik Nyetir Mobil Manual di Tanjakan

Yowan R
Selasa 18 April 2023, 13:22 WIB
Ilustrasi kemacetan di tanjakan (Sumber : daihatsu.co.id)

Ilustrasi kemacetan di tanjakan (Sumber : daihatsu.co.id)

LABVIRAL.COM - Bagi kamu pengendara mobil manual yang masih pemula, kondisi jalanan yang macet terutama pada tanjakan tentu saja membuatmu panik hingga panas dingin. Bahkan, karena paniknya justru mobil malah bisa mundur dan menghantam mobil lain dibelakangnya.

Sedangkan, jika salah menginjak pedalnya, otomatis akan mobil akan mengeluarkan bau kampas kopling terbakar yang sangat menyengat. Karena itu, meskipun masih pemula usahakan untuk tidak panik saat mengendarai mobil.

Baca Juga: Sebelum Mudik Menggunakan Mobil, Periksa Komponen Ini Terlebih Dahulu

Tapi, jika suatu saat dihadapkan dengan kondisi jalan macet atau harus mundur di tanjakan, kamu bisa ikuti beberapa trik yang Labviral.com berikan dibawah, dikutip laman Daihatsu:

1. Pastikan tingkat kemiringan tanjakan

Hal pertama yang harus kamu pastikan saat berkendara di jalanan menanjak adalah tingkat kemiringan medan. Kamu bisa memilih persneling sedang saat kemiringan medan yang dilalui tidak terlalu ekstrem.

Jika medan yang kamu lalui memiliki kemiringan yang ekstrem, kamu bisa memakai persneling gigi rendah.

2. Terjadi kemacetan pada kondisi menanjak

Saat kamu mengemudi dan melewati jalanan menanjak, sedangkan di area tersebut terjadi kemacetan, kamu harus siap-siap menggunakan rem dan posisikan gigi rendah. Jika hal ini terjadi kamu bisa menggunakan tiga metode pengereman.

Baca Juga: Ketahui Jenis-jenis Ukuran Setir Mobil dan Perbedaannya

Tiga metode pengereman ini dimulai dengan rem tangan, kemudian rem kaki dan menggunakan 'setengah' kopling saat mengendarai mobil manual.

3. Gunakan handbrake saat menghadapi kemacetan panjang

Saat berkendara dan menemui kemacetan di posisi menanjak, kamu bisa memilih teknik mengerem tangan daripada rem kaki dan setengah kopling. Teknik handbrake akan mengantisipasi saat kaki mulai lelah untuk menekan rem.

4. Gunakan rem kaki saat berhenti dalam waktu yang singkat

Kaki yang sering menempel di pedal kopling bisa membuat kopling aus, sehingga dibutuhkan teknik pengereman kaki yang dikombinasikan dengan permainan pedal gas dan kopling, terutama di kondisi lalu lintas yang tak terlalu macet.

Jika keadaan tidak macet total, Sahabat harus mahir memainkan buka-tutup gas, hingga lalu lintas mulai lancar.

5. Beri jarak dengan kendaraan lain

Demi keamanan, alangkah baiknya untuk memberi jarak yang ideal dengan kendaraan lain saat berkendara di tanjakan, usahakan jaraknya tidak terlalu dekat ataupun terlalu jauh.

Hal ini akan mengantisipasi Sahabat dari tabrakan, karena tidak mengetahui apakah mobil di depan atau di belakang siap menghadapi hal-hal tak terduga. ***

Follow Berita LABVIRAL di Google News
Editor :
Berita Terkait Berita Terkini