LABVIRAL.COM – Salah satu bagian pengereman pada mobil selain rem utama yang terletak pada bagian bawah kemudi adalah rem tangan. Rem tersebut biasanya terletak di sebelah kiri kursi pengemudi berdekatan dengan tuas perseneling.
Sebagai peringatan kepada pengemudi, pengaktivasian rem tangan akan membuat salah satu lampu indikator pada speedometer menyala. Lampu berwarna merah itu akan padam jika rem tangan tak ditarik.
Namun, bagaimana bila saat tak ditarik pun, lampu indikator tersebut menyala terus? Dilansir Labviral.com, berikut tiga penyebab utama dari lampu indikator rem tangan yang menyala terus.
Baca Juga: Lampu Indikator Airbag Menyala, Kenapa Ya?
1. Rem Tangan Berada Di Posisi yang Tidak Tepat
Penyebab pertama dari lampu indikator rem tangan atau handbrake yang menyala terus bisa diakibatkan oleh posisi rem tangan yang tidak tepat. Mungkin saja pengemudi belum menurunkan rem tangan dengan sempurna sehingga lampu indikator memberikan peringatan.
Untuk mengatasi masalah ini, cukup memainkan tuas rem tangan dengan cara menaikkannya lalu menurunkannya kembali dengan benar. Apabila masalah ini terus dibiarkan, rem tangan mobil akan mengalami penurunan brake shoe yang membuat rem tangan menjadi kendur.
Baca Juga: Mari Kenali Arti Lampu Indikator Mobil, Biar Kamu Gak Main Kira-kira Aja
2. Tangki Minyak Rem Kosong
Kamu tentu paham bahwa rem membutuhkan minyak/oli yang selalu diganti atau diisi secara berkala. Ketika lampu indikator rem tangan menyala, maka bisa jadi penyebabnya terletak pada tangki minyak rem yang kosong.
Isilah tangki rem (tangki reservoir) dengan minyak rem hingga batas maksimum agar rem tangan mobil dapat berfungsi dengan maksimal. Apabila minyak rem belum diganti dalam waktu yang lama, maka harus dikuras tangkinya terlebih dahulu sebelum melakukan pengisian minyak rem.