Per daun adalah pegas berbentuk lempengan panjang seperti daun pandan. Per ini letaknya ada di roda dan memiliki kekuatan yang sangat besar. Tak heran kalau per daun hanya akan ditemui di kendaraan besar seperti truk dan mobil niaga. Namun, pada mobil keluaran di bawah tahun 1990, beberapa masih ada yang pakai.
Biasanya, semakin besar bobot kendaraan, maka per daun akan semakin banyak. Kalau kendaraanmu termasuk yang disebutkan tadi, maka bunyi 'cit cit' pada roda belakang mobil bisa jadi karena per daun kering kurang pelumas.
Baca Juga: Yuk Mari Kenali Fungsi dan Arti Kode pada Ban Mobil
4. Tekanan angin ban kurang
Sebelum berpikir jauh soal penyebab bunyi 'cit cit' pada roda belakang mobil, sebaiknya cek dulu tekanan angin pada kendaraan. Sebab, bisa jadi sumber masalah bunyi decit tersebut adalah tekanan ban tidak sesuai dan gesekan antara permukaan ban dengan aspal semakin besar.
Umumnya, tekanan ideal ban mobil ada pada rentang 29-33 PSI untuk jenis sedan dan 34-36 PSI untuk mobil penumpang atau keluarga. Kalau kamu mendengar suara decit, setel dulu tekanan angin ban sesuai standar.
Baca Juga: Begini Cara Baca Kode Iso Metrik pada Ban Mobil Kamu, Biar Kenal Kondisinya Lebih Detail
5. Compound ban terlalu lunak
Masalah bunyi decit pada roda belakang mobil bisa diakibatkan oleh compound ban terlalu lunak. Sebenarnya memang compound ban lunak adalah yang dibutuhkan mobil karena dengan begitu, daya cengkeramnya ke aspal semakin baik.
Namun, permukaan lunak ini berisiko lebih cepat terkikis hingga menimbulkan friksi yang besar antara ban dan aspal jalan. Jadi, ada baiknya model compound ban dipakai pada kondisi jalanan basah saja.***