Pertama, cari tahu siapa saja kompetitor dari bisnis hampers kamu. Kemudian, cari tahu lebih jauh produk apa yang para kompetitor tawarkan, termasuk cara memasarkan produk, harga jual, dan bagaimana pelayanan yang mereka berikan.
Selama mengamati para kompetitor, kamu akan menemukan kelemahan mereka. Informasi ini bisa kamu manfaatkan untuk mengembangkan bisnis hampers milikmu sendiri, dengan menyediakan produk dan layanan yang belum tersedia di bisnis lain.
2. Mengenali Target Konsumen
Kompetitor bisnis kamu mungkin memang banyak, tetapi target konsumen yang mereka sasar bisa jadi berbeda. Masing-masing bisnis memiliki target konsumen dan segmentasi pasar yang beragam.
Dengan mengetahui siapa sesungguhnya yang jadi konsumenmu, kamu dapat mengembangkan bisnis dengan semakin memperkecil sasaran target.
Selain itu, memahami konsumen dari produk bisnismu akan mempermudah kamu dalam membangun hubungan dengan konsumen.
Sehingga nantinya, konsumen bisa menjadi pelanggan tetap yang selalu datang kembali untuk memesan produk hampers kamu.
Caranya bisa dengan membuatkan loyalty program, seperti kartu member, voucher belanja, dan lain sebagainya.
Baca Juga: 10 Tips Buat Usaha Kecilmu Sukses, Dijamin Ampuh!
3. Menciptakan Produk yang Unik
Membuat produk yang khas dan unik dapat membuat produk hampers bisnismu lebih menonjol dari yang lain. Tawarkan suatu hal yang baru dan berbeda.
Namun, pastikan sebelum membuat inovasi produk, kamu sudah melakukan riset kepada target konsumen.