Biasanya, bagian tubuh yang terserang vitiligo ini adalah permukaan kulit yang paling sering terpajan sinar matahari. Mulai dari tangan, kaki, wajah, bibir, dan leher. Tak hanya itu saja, vitiligo juga dapat menyerang akar rambut dan menyebabkan tumbuhnya uban pada rambut, mata, alis, dan jenggot.
Baca Juga: 7 Manfaat Mengonsumsi Bayam Untuk Kesehatan Kulit dan Rambut yang Perlu Kamu Ketahui
Baca Juga: 5 Manfaat Mengonsumsi Buah Pepaya Untuk Kesehatan, Ternyata Bukan Hanya Untuk Menyehatkan Kulit
Cara Mengatasi Vitiligo
Menurut laman resmi siloamhospitals.com, terdapat beberapa cara pengobatan terhadap penyakit vitiligo.
- Topical Corticosteroid (TCS)
Terapi ini bisa diawali dengan uji coba selama tiga bulan dan dilakukan tiap hari. Dari terapi ini memiliki tujuan supaya bisa menstabilkan dan meningkatkan repigmentasi kulit yang terlanjur mengalami bercak putih susu.
- Topical Calcineurin Inhibitor (TCI)
Cara mengatasi vitiligo yang kedua yakni dengan melakukan pengobatan TCI yang merupakan pengembangan dari TCS. Pengobatan TCI ini ada dalam dua bentuk, yakni salep dan krim.
- Imunomodulator Topical
Cara mengatasi vitiligo ketiga yakni dengan melakukan imunomodulator topical. Adanya pengobatan ini secara umum lebih aman digunakan oleh pasien anak-anak. Jika dikombinasikan dengan terapi sinar ultraviolet B, maka akan menunjukkan efektivitas yang baik.
- Terapi Cahaya
Cara mengatasi vitiligo yang keempat yakni dengan terapi cahaya. Cara ini bisa dilakukan apabila bercak-bercak putih sudah menyebar cukup luas. Terapi cahaya ini menggunakan cahaya ultraviolet A (UVA) atau B (UVB) untuk mengembalikan warna kulit yang terkena vitiligo.
Itulah beberapa cara mengatasi vitiligo. Selain itu, sangat disarankan untuk selalu berkonsultasi kepada dokter atau tempat pelayanan kesehatan lainnya.***