Pastikan nama dan jabatan penerima ditulis dengan benar untuk menghindari kesalahan dalam pengiriman surat.
4. Perihal (Subject)
Setelah "Kepada Yth.", cantumkan perihal atau subjek surat. Perihal harus mencerminkan pokok isi surat secara singkat dan jelas.
Baca Juga: Berapa Sih Biaya Derek Resmi Jasa Marga?
Gunakan kalimat singkat dan padat untuk menggambarkan tujuan utama dari surat tersebut.
5. Salam Pembuka
Salam pembuka biasanya dimulai dengan "Dengan Hormat," untuk menyampaikan kesopanan dan rasa hormat kepada penerima surat.
Jika Kamu lebih akrab dengan penerima, Kamu dapat menggunakan salam pembuka yang lebih informal, tetapi tetap mengikuti etika dan norma kesopanan.
6. Paragraf Pembuka
Paragraf pembuka adalah bagian di mana Kamu memperkenalkan diri atau organisasi Kamu. Jelaskan tujuan dari surat Kamu dan mengapa Kamu menulis surat tersebut.
Baca Juga: Sejarah Kerajaan Sriwijaya, Kejayaan hingga Keruntuhan di Abad ke-13
Gunakan bahasa yang sopan dan jelas untuk menyampaikan pesan Kamu dengan baik.
7. Isi Surat
Setelah paragraf pembuka, masuklah ke inti isi surat. Jelaskan secara detail informasi atau permohonan yang ingin Kamu sampaikan.