Kadar senyawa fenolik dalam madu kaliandra sebesar 557,93±13,41 mg GAE/100 g dan total flavonoid sebesar 156,27 ± 5,69 mg QE/100 g. Kandungan kedua senyawa ini lebih tinggi dibandingkan dengan madu randu dan madu karet. Seperti diketahui senyawa fenolik dan flavonoid berfungsi sebagai antioksidan yang bisa menangkal radikal bebas.
Baca Juga: Lagi Bad Mood? Coba Konsumsi Makanan Penambah Suasana Hati Ini
4. Madu Clover
Madu clover atau clover honey merupakan madu yang diproduksi lebah dari mengumpulkan nektar bunga clover. Madu ini memiliki ciri khas rasa floral dan warna madu lebih bening.
Melansir dari diet hive, madu clover memiliki sifat antioksidan yang kuat dengan kandungan flavonoid yang tinggi. Ia juga mengandung asam fenolik tinggi yang baik untuk kesehatan sistem saraf.
Baca Juga: 5 Cara agar Pinjol Tidak Sebar Data Pribadi Sembarangan
5. Madu Akasia
Madu akasia atau acacia honey merupakan madu yang dihasilkan dari nektar tumbuhan akasia. Rasanya manis, namun madu akasia mengandung rendah glukosa. Madu ini kaya akan flavonoid dan efektif untuk menjaga kekebalan tubuh dan anti bakteri.
Cukup konsumsi 1-2 sendok madu setiap hari untuk menjaga kekebalan tubuhmu dan keluarga. Sudah pernah mencoba?***
