Setelah poin 1 dan 2 dikerjakan, sekarang waktunya untuk membuat rencana keuangan yang pas bagi klien. Rencana ini disesuaikan dengan tujuan keuangan masing-masing klien.
Financial planner akan berusaha menjembatani antara kondisi keuangan dan tujuan finansial, sehingga rencana keuangan dapat berjalan lancar.
Baca Juga: Kaya Akan Manfaat, Ini 4 Manfaat Buah Zaitun yang Gak Disangka-sangka
d. Memberitahukan Rencana
Setelah perencanaan keuangan berhasil dibuat, financial planner akan memberitahukan rencana tersebut kepada klien.
Tahap ini dilakukan secara dua arah, jadi klien dapat memberikan komentar kalau seandainya rencana yang telah disusun sulit untuk dijalankan.
Financial planner akan mencarikan solusi terbaik sesuai dengan kebutuhan klien, tapi tidak bermaksud untuk melonggarkan rencana keuangan yang dibuat sebelumnya.
e. Membantu Menjalankan Rencana Keuangan
Jika rencana keuangan yang sudah dibuat disetujui oleh klien, saatnya untuk menjalankan rencana tersebut. Akan ada batas waktu yang ditetapkan guna melihat apakah rencana tersebut berjalan efektif atau tidak.
Financial planner akan ikut berpartisipasi untuk menjalankan rencana, seperti membantu membuka rekening, mengelola modal atau aset, dan hal-hal lain yang diminta oleh klien.